Byoote Indonesia – Hallo! Perkenalkan namaku Cindy, hari ini aku mau cerita tentang perjalananku bersama Byoote dalam menyembuhkan masalah wajah break out aku.
Dulu, aku sempat insecure setiap lihat wajahku sendiri. Sudah hampir setahun sejak pertama kali aku sadar bahwa aku mengalami iritasi di wajahku. Ya, aku mengalami mimpi buruk bagi para perempuan pengguna skincare dan make up; wajah break out.
Hal ini bermula dari rasa penasaranku terhadap produk masker scrub. As you know, ada banyak dari kita yang sering banget tergiur claim suatu produk tanpa berusaha tahu lebih lanjut soal ingredients-nya, cara pemakaian yang benar, dan efek sampingnya.
Padahal mengenali produk kecantikan dengan baik sebelum menggunakannya itu hukumnya wajib, karena setiap orang punya kulit yang berbeda-beda, dan kita tentu harus menyesuaikan produk yang kita gunakan dengan kulit kita sendiri.
Kesalahan terbesarku adalah aku nggak teliti saat cari tahu bagaimana cara penggunaan produk scrub mask tersebut. Masker scrub yang fungsinya sebagai eksfoliasi, idealnya hanya digunakan 1-2 x seminggu, terutama untuk orang dengan kulit sensitif.
Namun kecerobohanku, membuatku terlalu sering menggunakan masker tersebut, akhirnya bencana itu terjadi padaku, wajahku break out. Sedih banget rasanya waktu lihat kulitku yang seharusnya baik-baik saja, jadi banyak jerawat yang susah banget hilangnya. Baru pecah satu, justru keluar yang lain.
Aku udah coba berbagai cara, mencoba berbagai varian skincare yang harganya bikin aku harus hemat-hemat, tapi hasilnya nol besar. Bukan membaik, kulitku justru semakin parah. Aku udah hopeless banget rasanya sama kulit wajahku sendiri.
Apalagi waktu pacarku mulai ikut tanya, kenapa kok jadi jerawatan. Makin stress rasanya. Lebih lagi kita semua tahu, dilemanya wajah break out itu nggak make up kelihatan semua ‘dosa’ di muka, tapi make up rasanya lebih jelek lagi. Serba salah.
Saat aku sudah makin frustrasi sama masalah kulitku ini, aku lihat iklan Byoote di Instagram, karena penasaran, mulailah aku searching soal Byoote ini. Nggak ingin melakukan kesalahan yang sama, aku melakukan riset soal produk Byoote.
Mulai dari cari tahu soal kandungannya sampai nonton review para pengguna Youtube yang udah cicipin produk Byoote. Testimoni Byoote berhasil menarik perhatian aku, meski awalnya aku masih ragu. Apa bisa, produk ini sembuhin masalah iritasi kulit aku yang udah separah ini?
Pucuk dicinta ulam pun tiba, rupanya salah satu temanku ikut jual produk Byoote. Akhirnya, aku cobalah beli satu box Byoote, dengan harapan minuman kolagen ini bisa memperbaiki masalah kulitku ini.
Aku percaya nggak ada hasil yang instan di dunia ini, waktu box pertama habis, kulitku masih belum sembuh sepenuhnya. Masih ada bekas kemerahan dan jerawat baru yang kerap muncul, tapi karena nggak menunjukan gejala break out berkelanjutan, akhirnya aku lanjut ke box yang kedua.
Di box kedua inilah aku mulai sadar bahwa kulit wajah aku perlahan membaik, teksturnya lebih lembut, dan rasanya kulit kelihatan lebih cerah. Jerawatku juga mulai berkurang, jarang ada jerawat baru, paling hanya sesekali waktu mau haid.
Sampai di box ketiga, aku masih konsisten minum dua kali sehari, baru di box keempat dan kelima dosisnya mulai aku kurangi, jadi cuma sekali sehari.
Bagaimana hasilnya?
Of course aku sangat puas! Bukan cuma aku, tapi orang-orang terdekatku juga notice kalau wajahku sekarang kelihatan jadi semakin cerah. Senangnya lagi, bukan jenis putih yang serem gitu, tapi lebih kelihatan segar dan sehat. Memang bekas jerawatku masih ada, tapi kalau pakai make up sekarang jadi jauh lebih flawless.
Di box kelima ini, aku coba bandingin before after kulit wajahku setelah mengonsumsi Byoote, dan hasilnya memang fantastis banget! Kalau dulu aku nggak pede keluar rumah karena wajahku kelihatan kusam, jerawat meradang, bahkan terlihat jelek kalau pakai make up, sekarang tanpa make up-pun aku bisa percaya diri karena bukan cuma putih, tapi Byoote berhasil menyulap wajahku jadi lebih glowing, kenyal, dan tampak sehat.
Terima kasih Byoote!